Kasih sering kali dikaitkan dengan emosi dan hubungan, tetapi Alkitab mengungkapkan pemahaman yang lebih dalam dan mendalam tentang kasih – yang mencerminkan hati Allah bagi umat-Nya. Alkitab berbicara tentang berbagai jenis kasih, yang masing-masing menunjukkan aspek-aspek unik dari karakter Allah. Ketika kita merenungkan ungkapan-ungkapan kasih dalam Alkitab, mari kita pertimbangkan bagaimana ungkapan-ungkapan tersebut berkaitan dengan misi kami di Pray for Zero – untuk melihat setiap orang menerima Firman Tuhan dalam bahasa mereka dan mengalami kasih-Nya secara langsung.
Agape: Kasih Allah yang Tak Bersyarat
Agape adalah bentuk kasih yang paling tinggi-kasih tanpa syarat dan penuh pengorbanan yang Allah miliki bagi umat manusia. Yohanes 3:16 mengatakan, “Karena begitu besar kasih Allah akan dunia ini, sehingga Ia telah mengaruniakan Anak-Nya yang tunggal, supaya setiap orang yang percaya kepada-Nya tidak binasa, melainkan beroleh hidup yang kekal.” Inilah kasih yang mengutus Yesus ke kayu salib, kasih yang tidak goyah karena perasaan atau keadaan.
Di Pray for Zero, misi kami didorong oleh kasih agape. Kami rindu agar setiap orang dapat mengalami kepenuhan kasih Allah melalui Firman-Nya. Tanpa Alkitab dalam bahasa mereka, jutaan orang tidak menyadari kebenaran yang mengubah hidup ini. Dengan berdoa untuk penerjemahan Alkitab, kami bergabung dalam misi kasih Allah, memastikan bahwa semua orang dapat mengenal-Nya secara intim.
Philia: Cinta Persaudaraan
Philia adalah kasih yang dibagikan di antara teman dan sesama orang percaya. Yesus berbicara tentang kasih ini ketika Dia berkata dalam Yohanes 15:13, “Tidak ada kasih yang lebih besar dari pada kasih seorang yang memberikan nyawanya untuk sahabat-sahabatnya.” Kasih ini adalah kasih persahabatan yang mendalam, persatuan, dan tidak mementingkan diri sendiri.
Dalam pekerjaan kami, kami melihat philia beraksi ketika orang-orang percaya di seluruh dunia berdiri bersama dalam doa untuk menyelesaikan penerjemahan Alkitab. Ini adalah kasih yang menghubungkan kami melintasi budaya dan bahasa, ketika kami mengangkat para penerjemah, komunitas, dan mereka yang belum menerima Firman Tuhan. Kasih persaudaraan ini mendorong doa-doa kami dan mengingatkan kami bahwa kami adalah satu tubuh di dalam Kristus, yang bekerja untuk tujuan Kerajaan yang sama.
Storge: Cinta Keluarga
Storge adalah cinta yang mendalam dan melindungi yang ditemukan dalam keluarga. Kasih ini mencerminkan keinginan Tuhan agar umat-Nya saling memiliki dan diperhatikan. Roma 12:10 mendorong kita untuk, “Hendaklah kamu saling mengasihi. Hormatilah seorang akan yang lain lebih dari pada dirimu sendiri.”
Sama seperti keluarga yang mengasuh dan membimbing anak-anaknya, Firman Tuhan juga mengasuh umat-Nya. Namun, bayangkan jika Anda tumbuh besar di rumah yang tidak memiliki Alkitab dalam bahasa Anda-di mana kisah-kisah tentang kasih setia Allah tidak dikenal. Di Pray for Zero, kami bersyafaat bagi keluarga-keluarga di seluruh dunia, berdoa agar para orang tua dapat mengajar anak-anak mereka tentang kasih Allah dalam bahasa yang sesuai dengan hati mereka.
Eros: Refleksi dari Kasih Allah yang Penuh Gairah
Meskipun eros sering kali merujuk pada cinta romantis, kata ini juga melambangkan kasih Allah yang mendalam dan penuh gairah bagi umat-Nya. Di seluruh Alkitab, kita melihat pengejaran Allah terhadap umat-Nya, yang diibaratkan seperti pengantin pria yang mengejar pengantin wanita (Efesus 5:25-27). Kasih-Nya tidak jauh-ia aktif, tanpa henti, dan bersifat pribadi.
Kerinduan kami adalah agar setiap orang mengenal kasih ini. Allah merindukan hubungan dengan semua orang, dan Firman-Nya adalah sarana yang digunakan-Nya untuk berbicara kepada mereka. Tanpa akses ke Alkitab, banyak orang belum menyadari betapa Allah sangat mengasihi mereka. Itulah sebabnya kami berdoa – agar tidak ada satu orang pun yang tidak memiliki kebenaran Firman Tuhan.
Panggilan untuk Mengasihi Melalui Doa
Mari tunjukkan kasih melalui doa-mengangkat mereka yang belum pernah mendengar tentang kasih Allah dalam bahasa mereka sendiri. Bergabunglah bersama kami dalam doa untuk upaya penerjemahan Alkitab, para penerjemah yang bekerja tanpa lelah untuk menghidupkan Alkitab, dan komunitas yang menunggu untuk menerima Firman-Nya.
Karena cinta bukan hanya sesuatu yang harus dirayakan-ini adalah sesuatu yang harus dibagikan. Dan ketika kita berdoa, kita berpartisipasi dalam kisah cinta terhebat yang pernah ditulis: Kasih Allah bagi dunia.
Maukah Anda berkomitmen untuk berdoa agar tidak ada lagi orang yang tidak memiliki Firman Tuhan? Bergabunglah dengan kami di sini!
Bersama-sama, kita dapat membantu membawa kasih-Nya kepada semua orang dan kelompok bahasa.